Jakarta – Badan Meteorologi, Iklim, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini untuk waspada terhadap kejadian cuaca ekstrem hujan sedang hingga lebat yang diperkirakan terjadi pada Jumat (17 Desember 2021) di 25 wilayah tanah air.
“Perlu diwaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau badai petir, guntur dan peningkatan angin kencang yang bisa mengakibatkan pohon tumbang, dan berpotensi tanah longsor dan banjir,” demikian pernyataan Kedeputian Bidang Meteorologi BMKG, dilansir beritasatu.com.
Berikut daftar peringatan dini BMKG untuk hari ini yakni ada di kawasan Aceh, Bali, Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Lampung.
Cuaca serupa juga berpotensi di Maluku Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.
Suhu udara pada hari ini di Tanah Air berkisar mulai dari 19 derajat hingga 33 derajat celsius dengan kelembaban udara 55 -100 %.
Terdapat Siklon Tropis Rai (925 hPa) terpantau di Perairan timur Filipina yang berdampak terhadap ketinggian gelombang di wilayah perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, perairan Kepulauan Halmahera, Laut Maluku, Laut Halmahera, Samudera Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5-30 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 4-20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Malaka, Perairan Riau, Perairan Pulau Simeulue, Perairan Kepulauan Nias, dan Perairan Kepulauan Mentawai.
Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang sangat tinggi kisaran 4–6 meter yang berpeluang terjadi di perairan barat Kepulauan Mentawai dan Samudra Hindia barat Kepulauan Nias hingga Kepulauan Mentawai.
Kemudian, gelombang kisaran 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan Indonesia seperti perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Nias, Perairan Bengkulu, Perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Aceh, Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Lampung dan Selat Sunda bagian barat dan selatan.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” demikian peringatan BMKG.(*/cr2)
